Cegah Dini Balita Stunting, Babinsa Koramil 0811/02 Palang Dampingi Kegiatan Posyandu Dan Pemberian Vitamin

TUBAN, – Upaya untuk mencegah dini Balita Stunting, Bintara Pembina Desa (Babinsa) Karangagung Koramil 02/Palang Kodim 0811/Tuban Serma Yudha melaksanakan kegiatan pendampingan Pelayanan Posyandu dan pemberian Vitamin A dan pemberian obat Cacing di Pos Melati Desa Karangagung Kecamatan Palang Kabupaten Tuban, Jum’at (09/08/2024).

Kepala Desa Karangagung Bpk. Aji Agus Wiyoto S. IP., menerangkan bahwa, Posyandu merupakan kegiatan pelayanan kesehatan yang diselenggarakan oleh bidan desa kepada masyarakat dibantu oleh petugas kesehatan dari puskesmas dengan tujuan meningkatkan pelayanan kesehatan dan gizi balita serta untuk menekan angka kematian bayi lima tahun (balita) dan ibu hamil serta pencegahan Stunting.

Baca juga: Buka Expo UMKM di Banten, Kasad Canangkan 1000 Angkringan dan Sumur Bor

“Selain pendampingan, kehadiran Babinsa pada kegiatan posyandu juga bertujuan untuk membantu kelancaran kegiatan serta memberikan himbauan kepada masyarakat khususnya kepada ibu-ibu yang memiliki balita dan ibu hamil agar datang mengikuti posyandu serta memeriksakan kesehatan balita dan kehamilannya secara berkala, dengan begitu kesehatan ibu dan anak terpantau sejak anak masih dalam kandungan”, Terang Kepala Desa.

Serma Yudha Babinsa Karangagung Koramil 0811/02 Palang mengungkapkan bahwa Pada kegiatan posyandu yang diselenggarakan oleh Bidan desa dan kader posyandu meliputi penimbangan balita, pengukuran tinggi badan balita, pengukuran lingkar kepala, evaluasi tumbuh kembang, serta penyuluhan dan konseling tumbuh kembang, imunisasi, pemberian makanan menu saji sehat susu kacang hijau dan agar-agar serta pemberian Vitamin A dan pemberian obat Cacing untuk balita serta pemeriksaan ibu hamil.

Baca juga: Bantu Kesulitan Rakyat, Babinsa Koramil 22/Ayah Bantu Perbaikan Atap Rumah Warga

“Posyandu sebagai wadah pemeliharaan kegiatan kesehatan masyarakat akan terus rutin kami dampingi, sebagai wujud kepedulian terhadap kesehatan masyarakat dan merupakan upaya pencegahan stunting di desa binaan”, Ungkap Babinsa. (Farozich)